Rabu, 21 Desember 2022

Danny Pomanto Kumpulkan Tokoh Agama Lewat Forum Sipakainge, Cari Solusi Masalah Sosial di Makassar

Tags


Nuansa Terkini Makassar, - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto terus membuktikan daerah yang dipimpinnya merupakan kota paling toleran.


Lewat Forum Sipakainge, Danny Pomanto mengumpulkan tokoh agama. Mulai dari Agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu.


Forum yang berlangsung di Hotel Four Point by Sheraton itu turut dihadiri Wakil Wali Kota Fatmawati Rusdi dan seluruh jajaran OPD lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, Selasa (20/12/2022) malam.


Danny Pomanto mengatakan Forum Sipakainge digagas untuk kita bisa saling mengingatkan, saling menghargai, dan mencari solusi terhadap masalah-masalah bersama di Kota Makassar.


"Kita boleh berbeda keyakinan, kita boleh berbeda mashab, tapi dalam hal masalah sosial harus kita satu," kata Danny Pomanto.


Dalam forum tersebut, Danny Pomanto juga memberikan kesempatan kepada perwakilan masing-masing agama untuk memberikan masukan untuk Kota Makassar yang lebih baik ke depannya.


Selain forum ini mendapat respon positif dari para tokoh umat beragama, ia juga menampung banyak masukan. Salah satunya pelibatan masing-masing agama terhadap program pemerintah kota harus detail.


"Forum ini alhamdulillah mendapat sambutan luar biasa dari semua agama. Mereka mau semua detail, Ia minta bukan cuma konsep agama karena di dalamnya itu ada Ormas dan mashab," tuturnya.


Masukan lain, lanjut Danny adalah terkait pendidikan pada anak. Intinya, guru agama di sekolah harus lebih diperkuat.


"Ada juga masukan agar anak-anak dididik mengenai konsep perbedaan. Jadi di samping agamanya, ada juga agama lain," ucapnya.


Bentuk toleransi itu akan diwujudkan dengan memasang ornamen pada saat perayaan hari ibadah masing-masing di Anjungan Pantai Losari.


"Itu masukan lewat WA, jadi misalnya Natal ada pohon natal di sana, kalau lebaran ada bedug, dan begitu juga kalau hari raya waisak. Jadi ada sebuah plaza pemersatu," tutupnya.


Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Makassar Muhammad Syarif menyampaikan forum itu turut dirangkaikan dengan pemberian dana hibah ke lembaga keagamaan.


Kata dia, untuk tahun ini Bagian Kesra Makassar telah mengeluarkan dana Rp 40 Miliar. Rinciannya, Rp 30 Miliar untuk bantuan hibah dan kurang lebih Rp10 Miliar insentif pekerja di rumah ibadah.

[21/12 16.30] +62 852-5570-1911: *Tingkatkan Toleransi Umat Beragama, Danny Pomanto Bangun Religius Park di Kawasan Untia Tahun Depan*


*Gunakan Dana CSR, Danny Pomanto Siap Bangun Enam Rumah Ibadah di Satu Kawasan Tahun Depan*


MAKASSAR,- Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto terus berupaya meningkatkan rasa dan sikap toleransi antar umat beragama di daerah kepemimpinannya.


Jika tidak ada kendala, Danny Pomanto akan membangun Religius Park di Kawasan Untia Biringkanayya pada 2023 mendatang.


Rencana itu disampaikan Danny usai menggelar ‘Forum Sipakainge’ yang diikuti tokoh-tokoh umat beragama di Hotel Four Point by Sheraton, Selasa (20/12/2022) malam kemarin. 


Pembangunan Religius Park di Kawasan Untia, kata Danny Pomanto melibatkan pihak swasta dengan menggunakan dana CSR.


“Jadi sudah ada yang siapkan tanah dan anggaran untuk membuat enam rumah ibadah. Lokasinya di Untia dan menggunakan dana CSR,” ucap Danny.


Rumah ibadah enam agama resmi seperti Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu akan dibangun dalam satu kawasan di Untia.


“Walaupun kecil, tapi paling tidak nanti ada rumah ibadah yang bersamaan di situ. Itu berdampingan, tahun depan direalisasikan,” tambahnya.


Danny Pomanto menjelaskan Religius Park tidak lain untuk mempererat hubungan antar umat beragama. Meski sudah banyak program perkuatan keimanan umat, namun diakuinya harus tetap diperkuat.


“Tujuannya itu untuk mempererat hubungan antar umat beragama. Jadi toleransi. Belum cukup yang kita buat tahun ini (program perkuatan keimanan umat), tahun depan harus lebih kuat,” tegasnya.