Kamis, 09 Desember 2021

Siapkan Kecamatan Percontohan Lumbung Sosial, Wali Kota Makassar:Mari Bekerja Bersama

Tags



Nuansa Terkini Makassar,-Persoalan klasik menjelang maupun saat menghadapi musim penghujan adalah banjir. Berbagai unsur yang melengkapi fenomena alam tersebut kerap menjadi perbincangan di semua kalangan.


Menyadari hal tersebut, Pemerintah Kota Makassar bersama Balai Besar Pelatihan Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Kota Makassar mengadakan pertemuan membahas kesiapan daerah menghadapi bencana banjir di Kediaman Pribadi Wali Kota Makassar,Jalan Amirullah, Kamis (9/12/2021).


Kepala BBPPPKS Makassar Andi Asnandar mengatakan sesuai dengan kebijakan pusat maka daerah yang di anggap terkena dampak bencana perlu di buatkan lumbung sosial.


“Melihat catatan dan fenomena di Makassar, maka di tetapkan menjadi salah satu daerah penentuan lumbung sosial. Lumbung sosial ini di desain untuk daerah yang di kategorikan rawan bencana”,ungkap Asnandar.


Sementara itu Plt Kepala Dinas Sosial Makassar Andi Muhyiddin Mustakim mengatakan dengan adanya kebijakan pendirian lumbung sosial akan sangat membantu masyarakat yang tertimpa musibah seperti banjir.


“Jadi lumbung sosial jadi tempat penyedia stok seperti selimut maupun bahan makanan yang biasa di butuhkan masyarakat yang terkena dampak. Dengan adanya lumbung sosial ini setidaknya menjadi percepatan penanganan di tengah bencana”,ungkapnya.


Untuk Kota Makassar sendiri ada beberapa area yang sering menjadi langganan banjir, olehnya itu Wali Kota Makassar Moh Ramdhan “Danny” Pomanto sepakat memetakan tiga kecamatan sebagai daerah percontohan di Makassar.


“Di Makassar ini ada memang tempat yang menjadi langganan banjir. Area itu ada di Kecamatan Biringkanaya, Tamalanrea dan Manggala. Jadi sebaiknya deerah ini dulu yang di sasar sebagai percontohan”,terang Danny.


Untuk lebih memaksimalkan peran lumbung sosial nantinya,turut hadir pula camat serta sekretaris camat dari  kecamatan yang di maksud sekaligus membahas apa saja kebutuhan pokok mendasar yang biasa di perlukan warganya.(*).