Nuansa Terkini Makassar, - Kapolsek Tamalate Makassar Kompol Ahamd Yulias, S.Sos, MH. saat di konfirmasi di ruangannya Jl. Danau Tj. Bunga, Maccini Sombala, menyampaikan bahwa ia baru satu bulan menjabat di Polsek Tamalate, untuk program kerjanya Kapolsek Tamalate melaksanakan tugas sesuai dengan prosedur, setiap malam minggu operasi cipta kondisi, kegiatan yustisi dalam rangka mengantisipasi lonjakan Covid - 19. Untuk melaksanakan humbauan kepada masyarakat, baik himbauan ke pusat pertokoan dan tempat keramaian lainnya. Senin (21/6/2021).
Selain itu, Kapolsek Tamalate melakukan kegiatan safari Jumat yang dilaksanakan setiap hari Jumat. Dengan mendatangi mesjid secara bergiliran sekaligus silaturahmi dengan pengurus mesjid, masyarakat yang berdomisili dekat mesjid yang ada di wilayah tersebut.
" Program yang selanjutnya yaitu pemberantasan premanisme, perintah langsung dari Pak Kapolri yang minta laksanakan program ini. Untuk memberantas premanisme itu intinya, namun yang paling kita fokus adalah operasi yustisi. Dalam hal bagaimana masyarakat bisa patuh terhadap protokol kesehatan intinya itu, " ujar Ahmad Yulias.
Menurutnya, menjelang hari raya Idul Adha Polsek Tamalate tetap tingkatkan patroli dalam rangka mengantisipasi Kamtibmas. Dia menghimbau kepada kompleks perumahan yang ada ijin mudik, agar perumahan tersebut betul - betul di jaga untuk menghindari hal - hal yang tidak diinginkan.
" Kalau beberapa hari inikan baru di laksanakan operasi premanisme, kita sudah mengamankan disini lebih dua puluh orang. Itupun dalam hal ini kita laksanakan pembinaan dari dua puluh orang itu, pelanggarannya yaitu parkir liar, terus Pak Ogah yang di jalan meresahkan masyarakat. Namun dalam hal prosesnya kita kedepankan proses pembinaan, " ungkap Kapolsek Tamalate Makassar.
Dari pelaku parkir liar tersebut, ada yang di bawah umur, akan dilakukan pembinaan dengan memanggil orang tua mereka. Membuat pernyataan agar tidak mengulangi lagi perbuatannya, bagi pelaku parkir liar di bawah umur akan diamankan 1×24 jam. Di berikan pembinaan agar ada efek jera bagi pelaku.
" Menurut pengakuan dia mencari uang masing-masing alasannya untuk membantu orang tua, menafkahi keluarga. Karena banyak masyarakat yang resah, otomatis kita tindak lanjuti. Rata - rata pengakuannya itu untuk mencari makan, lokasi parkir liar tersebut dikawasan CPI kuliner Lego - lego. Pelaku parkir liar sekitar sebelas orang, " terangnya.
Kanit Reskrim Polsek Tamalate Makassar Iptu Sugiman, SE menambahkan bahwa kasus yang marak terjadi d Polsek Tamalate Makassar adalah kasus pencurian di rumah kosong, pencurian ayam, hp, tabung gas. Untuk kerugian korban pencurian hp sekitar Rp. 200.000, yang masuk kategori pidana kerugiannya Rp. 2.500.000. Karena Masyarakat melapor tetap dilayani, ketika ingin diproses kasusnya Tindak Pidana Ringan (Tipiring).
" Namanya masyarakat melapor tetap kita menangkap pelakunya, setelah ditangkap pelakunya di buatkan surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya dan mengganti rugi si korban. Akhirnya damai itu yang kita harapkan masyarakat merasa terlayani, dengan adanya pengungkapan - pengungkapan itu, " ucapnya. (Ln).
